Agar token listrik tidak cepat habis, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:

1. **Pemakaian Hemat Energi**: Gunakan peralatan listrik dengan efisiensi energi tinggi. Pilih lampu LED yang lebih hemat energi daripada lampu pijar, matikan peralatan elektronik saat tidak digunakan, dan pastikan untuk mematikan lampu saat meninggalkan ruangan.

2. **Periksa Perangkat Elektronik**: Pastikan bahwa semua perangkat elektronik Anda berfungsi dengan baik dan tidak mengonsumsi energi secara berlebihan. Perangkat yang rusak atau tidak terisolasi dengan baik dapat menghabiskan lebih banyak energi.

3. **Perawatan Rutin**: Lakukan perawatan rutin pada peralatan listrik Anda, seperti membersihkan filter AC atau memeriksa kabel dan soket untuk kerusakan. Pemeliharaan yang baik dapat membantu peralatan berfungsi dengan lebih efisien dan mengurangi konsumsi energi.

4. **Gunakan Timer atau Sensor**: Gunakan timer atau sensor otomatis untuk mengatur waktu penggunaan peralatan listrik, seperti AC atau pemanas air, sehingga hanya digunakan saat diperlukan.

5. **Optimalkan Tata Letak Rumah**: Atur tata letak ruangan dan peralatan listrik Anda agar dapat memanfaatkan cahaya alami dan ventilasi udara alami sebanyak mungkin, sehingga mengurangi ketergantungan pada lampu dan pendingin udara.

6. **Isolasi dan Penyegelan**: Pastikan rumah Anda terisolasi dengan baik untuk mengurangi kebocoran udara yang dapat menyebabkan pendinginan atau pemanasan berlebihan, yang kemudian meningkatkan konsumsi energi.

7. **Investasi dalam Teknologi Energi Terbarukan**: Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk menginvestasikan dalam teknologi energi terbarukan, seperti panel surya atau pompa panas, yang dapat membantu mengurangi ketergantungan pada listrik dari jaringan utama.

Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Anda dapat membantu mengurangi konsumsi energi listrik Anda dan memperpanjang masa pakai token listrik Anda.